CCTV Cirebon Gigantara – Smart City, 2.000 CCTV Cirebon Bakal Dipasang di Cirebon, Itu menunjukan Impian Kota Cirebon menjadi smart city nampaknya bakal segera terwujud. Hal itu setelah dua perusahaan besar elektronik asal Jepang bersedia memberikan bantuan hibah 2.000 CCTV Cirebon untuk dipasang di sudut-sudut jalan protokol Kota Cirebon.
Kepastian kerjasama antara investor dengan Pemerintah Kota Cirebon untuk membangun smart city dilakukan di salah satu hotel di Kota Cirebon, Rabu (26/8).
Wali Kota Cirebon, Nasrudin Azis mengatakan, dipilihnya Kota Cirebon untuk dibangun menjadi smart city merupakan keberuntungan tersendiri. Pasalnya, lanjut Azis, dari sekian banyak kota di Indonesia, Kota Cirebon dipilih menjadi pilot project untuk mewujudkan smart city.
“Ini adalah niat baik dari dua perusahaan di Jepang yang ingin mewujudkan smart city di Kota Cirebon. Ke depan dengan terwujudnya smart city, Kota Cirebon secara informasi dan komunikasi akan lebih cepat. Bahkan pelaku tindak kriminalitas pun akan bisa diketahui dengan adanya pemasangan 2.000 CCTV,” kata Azis.
Hibah bantuan perusahaan asing itu, menurut Azis, memberikan manfaat yang luar biasa bagi jaminan keamanan dan kenyamanan di Kota Cirebon. Dikatakannya, dengan luas kota 37 kilometer persegi akses informasi akan dikhususkan terkait masalah lalu lintas dan keamananan di pusat-pusat keramaian, yang mudah untuk diakses.
Namun Azis mengatakan besar nilai investasi untuk program pemasangan 2.000 CCTV hibah dari perusahaan Jepang itu masih dirahasiakan. Akan tetapi, ia percaya program tersebut akan membantu jalannya pemerintahan, dan mempermudah kinerja kepolisian.
Di tempat yang sama, Direktur PT Nexcom Indonesia, Budi F mengatakan, smart city itu memfokuskan pada sistem keamanan dan kenyamanan di kota-kota ramai. Dia menjelaskan, smart city mendorong pemerintah untuk terus meng-update sistem pelayanan informasi, sehingga warga pun bisa mengetahui situasi terkini Kota Cirebon.
Dia menyebutkan, beberapa kota yang saat ini sudah menerapkan smart city yakni, Bandung, Yogyakarta, Makassar, Banda Aceh, Palembang, Balikpapan, Bogor, Surabaya dan Banyuwangi.
“Jadi, kalau sudah direalisasikan program smart city ini dampaknya warga dan pemerintah bisa cepat tanggap, dan akan terjalin komunikasi yang intensif,” ujarnya.*
(fajarcirebon)
Edited: CCTV Cirebon Gigantara